JAGALAH BUAH HATI ANDA DARI ANCAMAN POLIOAYO KE POS PELAYANAN IMUNISASI SEKARANG JUGA
Penyakit Polio adalah penyakit pada susunan saraf pusat yang
disebabkan oleh virus polio. Secara klinis penyakit polio adalah anak di bawah
umur 15 tahun yang menderita lumpuh layu akut. Penyebaran penyakit ini melalui
kotoran manusia (tinja) yang terkontaminasi. Kelumpuhan dimulai dengan gejala
demam, nyeri otot dan kelumpuhan pada minggu pertama sakit. Kematian bisa
terjadi karena kelumpuhan otot pernafasan yang tidak ditangani segera.
Meskipun kasus polio sudah lama tidak ditemukan di Indonesia
namun berdasarkan hasil analisis para
ahli, Indonesia dikategorikan beresiko tinggi untuk terjadi penularan virus
polio. Analisa para ahli tersebut didasarkan pada data yang menunjukkan cakupan
imunisasi polio dosis ke empat nasional telah melebihi 90% namun tidak merata
di seluruh provinsi kabupaten/kota. Dengan demikian para ahli merekomendasikan
agar dilaksanakan PIN Polio dengan sasaran balita (0-59 bulan) untuk memberikan perlindungan
optimal bagi seluruh anak terhadap virus polio.
Pada tanggal 13 Maret 2015 ditemukan kasus polio di
Kecamatan Cidahu Kabuaten Sukabumi Jawa Barat. Kasus polio tersebut berkembang
menjadi KLB yang menyerang 305 orang dalam kurun waktu 2005 sampai awal 2006.
KLB ini tersebar di 47 kabupaten/kota di 10 Propinsi. Setelah dilakukan
pemberian imunisasi polio secara missal, KLB dapat ditanggulangi sepenuhnya.
Kasus polio terakhir ditemukan pada tanggal 20 Pebruari 2006 di Aceh Tenggara.
Sejak saat itu hingga sekarang tidak pernah lagi ditemukan kasus polio.
Tujuan PIN adalah :
- Mengurangi resiko penularan virus polio yang datang dari Negara lain
- Memastikan tingkat kekebalan masyarakat terhadap penyakit polio cukup tinggi
- Memberikan perlindungan secara optimal dan merata pada balita terhadap kemungkinan munculnya kasus polio.
Berkenaan dengan hari raya nyepi di Bali maka pelaksanaan
PIN di Bali dilaksanakan pada tanggall 15-22 Maret 2016 dengan sasaran balita
0-59 bulan. Pemberian imunisasi polio dapat diperoleh di posyandu, polindes,
poskesdes, puskesmas, rumah sakit serta pos PIN. Semoga informasi ini membantu
terima kasih.